Selasa, 15 Maret 2016

LONG DISTANCE MARRIED TIPS ALA PETUGAS KARANTINA (PART 2)

LONG DISTANCE MARRIED
TIPS ALA PETUGAS KARANTINA (PART 2)
- Julia Rosmaya

Untuk Part 1 bisa dibaca disini

5. Membunuh sepi
Usai kerja, adalah saat yang paling menyiksa bagi pelaku LDM. Sendiri dan sepi sangat terasa, untuk itu banyak hal yang dilakukan antara lain kerja, kerja dan kerja.

Bila Kabinet Jokowi disebut kabinet kerja, patut dicurigai bahwa menteri-menterinya LDM semua hahaha… Karena itulah yang dilakukan para pelaku LDM. Kesepian di kamar kost atau mess dinas membuat mereka memilih menghabiskan waktu di kantor. Sistem kerja di karantina umumnya adalah system shift, dikarenakan sifat tugasnya yang tidak mengenal waktu. Jarang sekali pelabuhan atau bandara yang memiliki jam kerja wajar bukan? Misalnya hanya buka dari jam 8 hingga jam 16. Bila itu yang terjadi maka lalulintas orang dan barang dipastikan terhambat. Itulah sebabnya jam kerja karantina juga mengikuti jam kerja di pelabuhan/bandara, 24 jam selalu siap sedia.

Sering ditemui pelaku LDM menjadi andalan teman-teman untuk menjadi pengganti bila ada yang berhalangan. Atau masih ada di kantor walau jam kerjanya sudah berakhir. Kelelahan setelah bekerja adalah cara paling efektif untuk membunuh rasa sepi.

Bila rasa rindu terasa menyiksa maka teman baik adalah obat yang paling mujarab. Bersama-sama ke pusat perbelanjaan misalnya. Bila dompet memungkinkan, melihat barang yang diinginkan pasangan atau anak adalah godaan. Rasa sayang biasanya akan mengalahkan logika bahwa barang yang sama sebenarnya bisa diperoleh dengan harga lebih murah di kampong halaman.

Menonton film di bioskop bersama teman juga seru untuk dilakukan. Untuk menonton di bioskop pastikan bahwa teman yang diajak pergi berjenis kelamin sama. Bila berbeda jenis hindari pergi hanya berdua. Menjaga perasaan pasangan di rumah adalah lebih penting daripada hiburan sesaat

Wisata yang murah meriah adalah nongkrong di pelabuhan atau bandara. Memandang pesawat lepas landas sembari membayangkan diri berada dalam pesawat menuju kampong halaman. Melihat awan yang berarak di langit biru seraya melantunkan doa untuk yang tersayang. Melihat kapal bongkar sauh dan berlayar menjauh serta mengecil di horizon. Melihat matahari terbit atau tenggelam serta keindahan alam lainnya.


6. Kegiatan di kamar bila sendiri
Pelaku LDM yang suka membaca, biasanya memilih untuk membaca buku/Koran/majalah untuk mengisi waktu luang. Bahkan bila pasangannya suka membaca juga, topic utama pembicaraan biasanya adalah buku yang sedang dibaca mereka.

Aktif di social media seperti Facebook juga sebagai sarana membunuh rasa sepi. Asalkan tidak bertujuan mencari cinta baru di FB rasanya aman saja berselancar disana hehehe…

Cara lainnya adalah dengan memelihara hewan. Ikan di akuarium lebih mudah dirawat daripada anjing atau kucing. Ada pelaku LDR yang menjadikan ikan peliharaannya sebagai tempat curhat. Ada juga yang sengaja memelihara kucing berekor-ekor. Kegiatan mengelus bulu halusnya saat menjelang tidur adalah pengganti yang tepat untuk melupakan rasa kangen.

Selain itu, kegiatan menonton TV di kamar juga merupakan favorit, bahkan terkadang TV sengaja tidak dimatikan hingga pagi untuk menyingkirkan keheningan di malam hari. Banyak yang akhirnya tidak menonton TV tetapi ditonton TV, karena begitu merebahkan tubuh langsung tertidur di depan TV.

Bagi yang religius, bangun dini hari dan mendaras ayat Al Quran serta menunaikan shalat malam adalah kegiatan harian. Juga puasa senin kamis atau puasa sunat lainnya. Selain berpahala, puasa juga merupakan salah satu cara menghemat isi dompet.

Masih banyak lagi sebenarnya cara pasangan LDM di Badan Karantina Pertanian untuk bertahan. Bila ada tips lain jangan lupa komen ya …

Untuk yang sedang LDM, semoga suatu hari nanti kalian disatukan di bawah atap yang sama … Aamiin


Note
Julia Rosmaya adalah mantan pelaku LDM selama 7 tahun sebelum akhirnya disatukan kembali dalam satu rumah.


#OneDayOnePost
#BarantanKerenBanget

Tidak ada komentar:

Posting Komentar